Ulasan Elite Singles

Ulasan Elite Singles: Keunggulan

Situs kencan atau aplikasi kencan terpercaya pada dasarnya memiliki pro dan kontranya sendiri. Namun, pengalaman Anda akan sangat bergantung pada apakah Anda "senang berinteraksi dengan orang banyak" dan juga tertarik dengan salah satu situs ini atau tidak. Pada dasarnya, ini harus menjadi hal pertama yang Anda ketahui - ulasan Elite Singles pun tidak terkecuali.

Kita akan mulai ulasan Elite Singles ini dengan membahas target pasar situs kencan satu ini.

Target Pasar: Profesional Terdidik Berusia Lebih dari 30 

Dengan membaca ulasan pengguna Elite Singles yang ditulis online, mengunjungi situs web resmi Elite Singles atau melihat iklannya saat berselancar di internet, Anda akan segera memaham bahwa Elite Singles ditujukan untuk orang-orang terdidik yang sudah berusia 30-an, dan menginginkan hubungan jangka panjang yang stabil.

Pertama-tama, mari kita bahas bagian slogan "profesional terpelajar". Pengguna platform yang berpendidikan baik akan memiliki semacam gelar universitas, baik itu tingkat Sarjana atau Pascasarjana.

Di zaman sekarang, Anda pastinya bisa memiliki cara untuk bisa terlihat "berpendidikan" tanpa ijazah dari universitas, tetapi beberapa ulasan Elite Singles akan memberi tahu Anda bahwa banyak penggunanya yang malah terlihat kampungan - misalnya menulis tag "Lulus dari: Universitas Kehidupan" yang mana jika dipasang di profil Facebook, hal tersebut akan sangat terlihat aneh.

Nah, ketika mempertimbangkan bagian "profesional", sebenarnya hal ini sudah cukup jelas terlihat - dengan membaca ulasan Elite Singles, Anda akan mengetahui bahwa situs ini kebanyakan digunakan oleh orang-orang yang telah berhasil menyempurnakan pengetahuan mereka menjadi sumber penghasilan, dan sekarang menggunakannya untuk membangun karier yang sukses demi menunjang kehidupan mereka.

Fakta unik: Lebih dari 80% pengguna Elite Singles berpendidikan di tingkat universitas, dan lebih dari 90% penggunanya berusia di atas 30 tahun!

Usia juga merupakan faktor terpenting di situs kencan ini. 9 dari 10 orang di situs ini berusia di atas 30 tahun. Situs Elite Singles memiliki hampir 400.000 anggota baru setiap bulannya, dan pastinya jumlah tersebut akan bertambah sehingga membentuk kumpulan besar yang berisi orang berusia 30-an! Tentu, 4 dari 5 orang cenderung menambah atau mengurangi rincian informasi mereka di tampilan profil (termasuk usia)^[1] , tetapi Elite Singles menjanjikan bahwa situs ini sudah memeriksa keabsahan informasi setiap pengguna individunya.

Tapi…

Kontrol Kualitas Tinggi untuk Mendongkrak Popularitas

Anda tahu apa yang paling menjengkelkan?

Satu kata - bot.

Bot sialan.

Bot ada di mana-mana. Jika Anda menggunakan aplikasi di internet, Anda pasti akan menemukan sitem bot di dalamnya. Sebagian bot digunakan untuk memenuhi KEBUTUHAN (contohnya bot game online Venesia yang mengolah emas game dan kemudian menjualnya dengan uang dunia nyata), dan sebagian yang lainnya digunakan untuk tujuan yang jahat - nah, di sinilah bot situs kencan beraksi.

Bot tersebut biasanya dijalankan untuk mencuri uang Anda, kekayaan Anda, atau uang tunai Anda (ya, saya sengaja menyebutkan bagian terakhir). Bot situs kencan adalah program canggih. Jika Anda belum pernah berurusan dengan sistem ini sebelumnya, bot dapat membuat Anda merasa seperti Anda benar-benar berbicara dengan orang asli. Tindakan ini sangat menjengkelkan, dan benar-benar membuang-buang waktu.

Jadi… Mengapa saya menjelaskan hal ini di dalam ulasan Elite Singles?

Alasannya sederhana - karena ulasan Elite Singles yang ditulis oleh pengguna lain mencatat bahwa platform Elite Singles sebenarnya cukup bagus dalam menangani bot, dan juga akun bodong.

Tidak ada satu pun yang mau ditipu secara online - apalagi dalam urusan berkencan dan menemukan kekasih sejati. Elite Singles mengklaim bahwa sistemnya memverifikasi secara manual setiap profil yang dibuat di situs mereka, dan juga melakukan pemeriksaan profil tiap harinya untuk memastikan semuanya berjalan sempurna.

Dengan reputasi yang demikian, tidak heran jika situs ini juga mendapatkan basis pengguna yang signifikan. Seperti yang disebutkan sebelumnya, platform ini mendapatkan hampir 400.000 pengguna baru setiap bulannya - sangat luar biasa! Selain itu, Elite Singles sebenarnya adalah salah satu platform kencan langka karena penggunanya didominasi oleh wanita!

Rasio wanita/pria di platform berubah-ubah di sekitar angka 55%/45%, tergantung pada titik waktu tertentu. Fakta mengejutkan ini dapat dibuktikan oleh beberapa ulasan Elite Singles - karena biasanya sebagian besar situs kencan didominasi oleh pria, sangat sulit untuk menemukan pasangan wanita. Nah, hal tersebut bukan masalah yang akan Anda jumpai di Elite Singles!

Multi-Ras, Ramah untuk LGBT

Masih ingat ketika saya menyebutkan betapa pentingnya untuk memeriksa tema setiap platform kencan individu sebelum melakukan pendaftaran? Nah, selain memiliki tema tertentu (yaitu Elite Singles - untuk orang berpendidikan di usia 30-an), situs kencan biasanya memiliki eksklusifitas tertentu, misalnya ditujukan untuk beberapa orientasi seksual atau preferensi ras tertentu.

Contoh yang disebutkan sebelumnya, yaitu Grindr sangat cocok untuk penjelasan ini. Jika Anda seorang pria normal yang mencari kekasih untuk jangka panjang, Grindr mungkin bukan tempat yang tepat. Terus terang saja, saya tidak begitu yakin caranya Anda bisa sampai bertemu aplikasi itu, karena aplikasi itu agak, yah ... begitulah, jika Anda tahu apa yang saya maksud. Tapi tidak apa-apa, hal aneh biasanya akan terjadi tanpa terduga.

Preferensi rasial juga merupakan fitur penting. Tersedia platform yang eksklusif untuk orang Afrika-Amerika, orang Hispanik, orang Asia, orang Kaukasia… pokoknya semua yang bisa Anda sebutkan.

Dengan semua penjelasan ini - sekali lagi saya tekankan - tidak ada yang perlu Anda khawatirkan saat membaca ulasan pengguna Elite Singles. Elite Singles adalah platform universal - tidak ada "kekhususan", dan apa pun warna kulit Anda, Anda akan tetap dapat menemukan opsi kencan yang cocok untuk Anda.

Elite Singles juga sangat ramah untuk kaum LGBT. Platform ini bahkan memiliki bagian khusus yang dioerientasikan untuk kelompok LGBT - hal tersebut tentu jarang ditemukan di tempat lain! Ada beberapa situs kencan yang masih mendiskriminasi kelompok ini, meskipun sebagian besar masyarakat beradab telah sedikit progresif dalam menerima kehadiran kaum ini. Pengguna Elite Singles sangat senang ketika mengetahui bahwa platform ini tidak menyudutkan kelompok minoritas ini, bahkan menjadi aplikasi lgbt terpercaya!

Proses Pendaftaran Ketat, Mudah Dinavigasi dan Digunakan

Setelah kita membahas semua "preferensi" dan "tema", sebelum melanjutkan pembahasan ke ranah yang lebih negatif dari platform dan ketentuan biaya Elite Singles, mari kita bahas aspek kegunaan yang lain dari situs kencan ini.

Sejujurnya, Elite Singles sebenarnya cukup mudah dalam urusan penggunaan. Proses pendaftarannya sendiri sangat cepat - selanjutnya, pendaftarannya... yah, pendaftarannya sendiri jauh dari kata cepat, tapi yang pasti cukup ketat.

Setelah melakukan pendaftaran, Anda akan diberikan tes kepribadian. Tes tersebut bukanlah tes kepribadian murahan dan sederhana yang biasa disuguhkan oleh situs kencan dengan durasi pengerjaan 3 menit - sebaliknya, untuk menyelesaikan tes ini, Anda membutuhkan waktu sekitar 45 menit hingga 2 jam! Meskipun kedengarannya agak dramatis, ulasan Elite Singles yang ditulis pengguna mencatat bahwa Anda nantinya dapat menampilkan diri Anda dengan cara yang sangat spesifik - untuk ukuran situs kencan yang demikian, itu adalah fitur yang sangat hebat!

Setelah semua proses pendaftaran dan pembuatan akun selesai, selanjutnya mempelajari situs Elite Singles yang sederhana dan mudah dinavigasi. Profil pengguna disajikan secara interaktif, tapi keseluruhan platformnya tidak memerlukan pengetahuan khusus apa pun di bidang TI untuk memahami dan mengelola fitur yang disediakan.

Olah pesannya juga cukup sederhana - Anda dapat melakukannya langsung lewat profil seseorang, tetapi Anda harus menjadi pelanggan berbayar untuk dapat mengakses fitur ini.

Hal lain yang perlu saya sampaikan di ulasan Elite Singles ini adalah keefektifan tes kepribadian yang disebutkan sebelumnya hanya berhasil menjodohkan pasangan sebanyak 3000 saja setiap bulannya. Angka tersebut cukup lumayan mengingat ukuran situsnya yang menampung ratusan ribu pengguna!

Ulasan Elite Singles: Kekurangan

Karena kita telah membahas semua ulasan positif Elite Singles dan juga umpan balik penggunanya, penting untuk menekankan beberapa masalah utama yang tampaknya sering dihadapi oleh pengguna Elite Singles.

Pada dasarnya, tidak ada platform yang ideal - hal itu sangat jelas. Tetapi ada beberapa fitur khusus yang lebih penting daripada fitur lainnya (yaitu, ketentuan harga Elite Singles). Ketika membahas situs kencan Elite Singles, apa pun masalahnya, tampaknya salah satu fitur menarik yang ditawarkannya sebenarnya merupakan salah satu aspek yang tidak terlalu disukai oleh beberapa penggunanya.

Tes Kepribadian yang Mungkin Membosankan

Di bagian sebelumnya di ulasan Elite Singles ini, saya telah menekankan sebuah fakta bahwa tes kepribadian yang perlu Anda ikuti saat mendaftar di Elite Singles cukup ketat. Meskipun biasanya hal ini dianggap sebagai tambahan fitur yang bagus untuk platform dan dijadikan sebagai tanda bahwa Elite Singles menganggap serius kehadiran penggunanya, fitur tes kepribadian ini tampaknya cukup membosankan bagi beberapa pengunjungnya.

Dengan membaca ulasan Elite Singles di internet, Anda akan menemukan beberapa pengguna yang tidak puas dengan cara platform ini mengelola tes yang dimaksud. Banyak yang meyakini bahwa tes tersebut sangat sia-sia, dan ada juga yang menganggap tes tersebut lebih menyerupai kunjungan ke psikiater daripada melakukan proses pendaftaran di situs kencan.

Nah, itulah masalah utamanya, sebenarnya ada banyak alasan yang cukup sederhana mengapa banyak orang merasakan hal demikian. Tentu saja, ada lebih dari satu alasan - nah, masih ada satu yang paling menonjol. Alasan itu adalah niat.

Tampaknya pengguna yang meninggalkan kesan kurang positif di ulasan Elite Singles sehubungan dengan tes kepribadian adalah orang-orang yang cenderung hanya mencari hubungan singkat, dan bukan hubungan jangka panjang yang stabil. Tentu saja, hal ini tidak berlaku untuk semua orang, tetapi ini adalah tren yang cukup mencolok.

Jika Anda telah siap untuk berkomitmen pada suatu hubungan, Anda mungkin ingin mencari pasangan secepatnya - bahkan yang lebih penting dari itu, Anda ingin menemukan pasangan YANG TEPAT. Anda dapat melakukannya jauh lebih sederhana jika Anda dapat mempersempit kriteria pencarian sebanyak mungkin - tes yang disebutkan di atas memungkinkan Anda untuk melakukan hal tersebut.

Terbatasnya Ruang untuk Memilih

Oke, saya harus akui, judul ini terdengar agak ironis mengingat apa yang telah kita bahas di atas, tetapi sebaiknya dengarkan saya dahulu.

Setelah Anda mengatur profil akun Anda, Elite Singles membantu Anda menemukan pasangan dengan tepat - pada dasarnya, algoritme situs Elite Singles akan menganalisis hasil tes yang disebutkan di atas dan selanjutnya akan menemukan pasangan untuk Anda. Meskipun terlihat cukup praktis, sistem ini juga menimbulkan masalah - Anda tidak diberikan ruang untuk memilih seluas-luasnya.

Lewat ulasan Elite Singles, Anda mungkin akan mengetahui tren umum mengenai aspek spesifik dari platform ini - banyak orang berpendapat bahwa situs kencan ini ditujukan untuk orang yang "sibuk" yang tidak punya waktu untuk memilah-milah ribuan profil untuk menemukan pasangan yang cocok. Saya cukup setuju akan hal ini - dari pengalaman pribadi saya sendiri, tampaknya memang situs kencan satu ini memunculkan sentimen yang demikian.

Elitisme

Mengapa? Karena websitenya bernama “ELITE Singles”?

Selain dijadikan bahan lelucon, nama platform ini tampaknya mewakili status kebanyakan pengguna yang berkumpul di sini - terdapat banyak keluhan yang pengguna rasakan, yaitu bahwa sejumlah besar orang yang menggunakan platform kencan ini memiliki beberapa kecenderungan yang sangat elitis, dan dengan demikian cukup sulit untuk berkomunikasi dengan pengguna yang seperti itu, apalagi untuk dipuaskan.

Bagaimana hal ini dapat menjadi kesalahan platform Elite Singles, Anda mungkin penasaran, kan? Nah, itu memang pertanyaan yang wajar diajukan - pada kenyatannya, hal ini mungkin tidak demikian. Apalagi sebenarnya tipe yang seperti itu adalah tipe-tipe kelompok yang ingin dijadikan sebagai pangsa pasar Elite Singles, kan?

Singkatnya, ya. Meskipun demikian, masalah ini bisa saja mengacaukan umur panjang situs kencan ini - jika semua pengguna Elite Singles memiliki sifat sombong dan suka menghakimi, tidak akan ada lagi calon pengguna yang ingin mendaftar - karena tidak ada yang mau berurusan dengan platform yang seperti itu!

Pada dasarnya, saya mungkin tidak perlu memberi tahu Anda bahwa tidak semua orang yang menggunakan Elite Singles memiliki sifat semacam itu - hal tersebut hanyalah tren yang cukup umum. Namun, kebanyakan pengguna mengklaim bahwa perusahaan Elite Singles sebenarnya "melakukannya secara sengaja" dengan menciptakan lingkungan yang sangat ego-sentris, memasarkan dirinya sebagai platform "elit" dan hanya ditujukan untuk "individu yang terdidik dan sukses", ditambah lagi tes kepribadian yang rumit dan lebih terlihat sebagai ajang kesombongan.

Aplikasi Selulernya agak Mencurigakan

Di zaman modern ini, aplikasi kencan seluler adalah cara yang tepat untuk menemukan jodoh. Banyak situs kencan masih mengandalkan, yah… kemampuannya yang berbasis situs web, tapi sebagian perusahaan lain sudah memahami pentingnya memberikan pengalaman yang berorientasi pada penggunaan aplikasi seluler kepada pelanggan. Pertanyaan seperti “apakah Elite Singles gratis?” dan “apakah Elite Singles memiliki aplikasi seluler?” adalah salah satu pertanyaan yang paling populer ditanyakan di internet!

Jadi, ya - Elite Singles memang memiliki aplikasi seluler. Tapi, akan jauh lebih baik jika perusahaan ini tidak membuatnya.

Di Google Play store, aplikasi Elite Singles telah mengumpulkan lebih dari 9000 ulasan pengguna, dan peringkat keseluruhan adalah 2,5 dari 5. Peringkat umum yang diberikan untuk aplikasi ini adalah 1.

Saya akan menegaskannya - pengguna sangat merasa KECEWA dengan aplikasi ini. Anda akan menemukan banyak keluhan tentang segala hal mulai dari aspek fungsionalitasnya, hingga kurangnya kegunaan, tidak responsif, perjodohan yang bersifat otomatis, dan lain sebagainya.

Jika Anda menginginkan sebuah saran, silakan baca ulasan pengguna Elite Singles - hindari aplikasi tersebut dengan cara apa pun. Sangat disayangkan sekali - ketika perusahaan ini mungkin membanggakan dirinya karena adanya konsep "elitisme", aplikasi Elite Singles malah menampilkan konsep sebaliknya.

Pengalaman Pribadi Saya Menggunakan Elite Singles

Pengalaman pribadi saya ketika menggunakan Elite Singles sebenarnya cukup menyenangkan. Tidak seperti banyak pengguna di situs ini, saya tidak menemukan orang yang “sombong, pemarah” - semua wanita yang saya ajak bicara adalah wanita yang sangat sopan, dan sebenarnya cukup baik.

Hal ini merupakan poin penting yang perlu ditunjukkan di bagian ulasan Elite Singles ini - meski Elite Singles menerima banyak kritik berdasarkan fakta bahwa platform ini bersifat eksklusif dan terbatas untuk "orang-orang sukses", saya sendiri tidak benar-benar merasakan keberadaan atmosfer "elitisme". Sebaliknya, wanita yang kebetulan 'dijodohkan' dengan saya bersikap sangat baik dan tertarik ketika saya libatkan dalam sebuah perdebatan yang cukup panjang.

Meskipun begitu, harus saya akui - masalah usia dianggap sangat serius di sini. Saya sendiri tidak berusia 30 tahun, dan sesaat setelah pasangan saya mengetahui hal ini, mereka (kebanyakan) akan menolak saya dengan sangat ramah dan beralasan bahwa mereka sedang mencari "mitra yang lebih berpengalaman".

Saya rasa, ini cukup adil.

Harga

Terakhir, mari kita bahas ketentuan biaya Elite Singles. Sejujurnya, bagian ini saya sengaja pisahkan dari subbab lainnya, saya harus menahan keinginan yang sangat kuat untuk menggabungkannya dengan subbab kekurangan. Sebenarnya, hal ini juga dapat dimasukkan ke dalam subbab keunggulan - saya akan memberikan alasannya.

Saat Anda membuat akun di Elite Singles, Anda akan mendapati bahwa proses pendaftarannya “gratis”. Anda pasti akan mengetahuinya - karena hal ini sudah diiklankan hampir di mana-mana. Inilah sebabnya mengapa ada banyak orang yang sering bertanya “apakah Elite Singles gratis?”.

Setelah melakukan pendaftaran, Anda harus mengikuti tes - seperti yang tadi disebutkan. Namun, tepat setelah Anda menyelesaikan tes itu, Anda akan disuguhkan dengan paywall - Anda harus melakukan pembayaran, atau kehilangan setiap fitur layak yang ditawarkan oleh platform Elite Singles ini.

Masalahnya di sini adalah bahwa Anda baru saja menghabiskan sekian jam (atau lebih) untuk mengikuti tes sialan itu, jadi tentu saja Anda akan diwajibkan untuk membayar, bahkan jika pun Anda berpikir bahwa platform itu gratis - tidak ada yang  ingin menghabiskan banyak waktu untuk melakukan hal yang sia-sia! Tentu saja, saya masih dapat menggunakan fungsionalitas situs yang terbatas tanpa membayar, tetapi secara harfiah layanan TERLALU terbatas.

Keluhan utama yang saya rasakan adalah bukan pada permasalahan mengenai cara pembayarannya - tetapi dengan skema pembayaran yang ditawarkan. Perhatikan biaya Elite Singles di bawah ini:

• Premium COMFORT - US$22,95 per bulan
• Premium LIGHT - US$32,95 per bulan
• Premium CLASSIC - US$34,95 per bulan

Jika reaksi pertama Anda adalah langsung ingin menjerit dan mengucapkan "Tidak mungkin...", selamat - Anda memiliki pemahaman yang cukup baik tentang istilah "mahal".

Sekarang, lihat - saya tidak akan duduk diam di sini dan menutup mata mengenai ketentuan harga di atas. Elite Singles sebenarnya tidak memiliki masalah saat mengekspresikan posisi mereka mengenai masalah ini - ini adalah platform untuk orang-orang sukses, dan orang-orang sukses memiliki uang untuk dibelanjakan di situs kencan seperti ini. Saya sangat memahaminya.

Namun, untuk rata-rata individu Anda yang mungkin ingin mencoba situs ini, aspek akan menghentikan langkah Anda seketika (saya sangat serius). Tidak ada yang mau membayar uang dalam jumlah yang sangat besar hanya untuk mencoba-coba situs webnya - Elite Singles mengedepankan konsep ada uang, ada barang.

Namun, jika ada satu kualitas penebusan yang dapat saya rasakan dari penetapan harga yang demikian adalah dinihilkannya sistem bot dan akun palsu yang telah dibahas sebelumnya - siapa yang rela membayar US$30 dolar per bulan hanya untuk menjalankan bot di Elite Singles? Legitimasi mereka tentang masalah ini menjadikan harganya lebih masuk akal sekarang.

Secara singkat, versi gratis dari situs Elite Singles ini akan memungkinkan Anda untuk dapat mengunggah beberapa foto diri Anda, menerima beberapa saran pasangan, mengirim emotikon senyum dan hati kepada pengguna lain dan mengakses hasil tes Anda. Namun, jika Anda membayar, Anda akan dapat mengakses pesan, melihat profil pengguna lain, dan lain sebagainya.

Kesimpulan

Lalu, apa keputusan Anda?

Sebenarnya, semuanya ini cukup sederhana - jika Anda adalah individu yang berpendidikan di usia 30-an, memiliki gelar pendidikan tinggi dan menjalani pekerjaan yang mentereng, dan Anda sedang mencari hubungan jangka panjang yang stabil - tentu saja, ulasan Elite Singles ini mungkin akan semakin meyakinkan Anda untuk mencoba platform ini.

Nah, dengan begitu Anda diasumsikan memiliki dana untuk berlangganan, karena pertanyaan “apakah Elite Singles gratis?” tidak akan bisa disandingkan dengan situs kencan satu ini.

Satu hal yang harus Anda ingat dari ulasan Elite Singles ini adalah bahwa platformnya sangat jelas dan memiliki tema yang ketat - jika Anda tidak menyukai kerangka tema yang ditawarkan, Anda mungkin akan kecewa pada akhirnya.

Dengan demikian, saya harap ulasan Elite Singles ini membantu Anda mengambil keputusan yang tepat mengenai masalah ini. Semoga beruntung!

Referensi Ilmiah

1. Stephanie Rosenbloom: 'Love, Lies and What They Learned'